Perbedaan Proses Penyembuhan Luka dengan Menggunakan NaCl 0,9 % dan Gel Madu pada Pasien Post Operasi di Ruang Rawat Inap Bedah di Rumah Sakit Islam Sunan Kudus

Renny Wulan Apriliyasari(1*), Muhammad Endro(2),

(1) 
(2) 

(*) Corresponding Author

Abstract


Berdasarkan pengamatan langsung yang dilakukan oleh peneliti dibeberapa ruang di Rumah Sakit Islam Sunan Kudus, diperoleh data bahwa perawatan luka khususnya pada luka pasca operasi sebagian besar menggunakan larutan NaCl 0,9%. Menurut perawat, larutan tersebut lebih efi sien. Padahal dalam perkembangan perawatan luka, kelembapan luka sangat penting dalam proses penyembuhan luka. Dibutuhkan larutan yang kelembapannya lebih tinggi dibandingkan dengan NaCl 0,9%, salah satunya dengan gel madu. Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui mengetahui perbedaan proses penyembuhan luka menggunakan NaCl 0,9 % dan gel madu pada pasien post operasi di ruang rawat inap bedah di Rumah Sakit Islam Sunan Kudus. Rancangan penelitian yang digunakan adalah post test with control group. Jumlah sampel sebanyak 30 kelompok intervensi NaCl 0,9% dan 30 kelompok intervensi gel madu yang dipilih secara non probability sampling. Analisis data menggunakan Mann-Whitney. Hasil penelitian kelompok yang diberikan NaCl 0,9% pada perawatan luka, yang mengalami penyembuhan luka primer sebanyak 24 (80,0%) dan yang mengalami penyembuhan luka sekunder sebanyak 6 (20,0%), serta tidak ditemukan responden yang mengalami penyembuhan luka tersier. Hasil penelitian kelompok yang diberikan gel madu pada perawatan luka, yang mengalami penyembuhan luka primer sebanyak 18 (60,0%) dan yang mengalami penyembuhan luka sekunder sebanyak 12 (40,0%), serta tidak ditemukan responden yang mengalami penyembuhan luka tersier. Uji hipotesis didapatkan t hitung sebesar 7,000 > t tabel (1,699). Dengan demikian disimpulkan terdapat perbedaan perawatan luka dengan menggunakan NaCl 0,9% dengan perawatan luka menggunakan gel madu di Ruang Rawat Inap Bedah Rumah Sakit Islam Sunan Kudus.

Full Text:

Download PDF

Article Metrics

Abstract viewed : 11076 times
Download PDF files downloaded : 856 times

DOI: https://doi.org/10.31596/jcu.v2i1.11

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2019 Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Journal Indexed by:

Indonesian Publication Index (IPI) Indonesian Scientific Journal Database (ISJD) Google Scholar Garuda Ristekdikti OneSearch PKP Index CrossRef

Copyright of Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama. ISSN: 2252-8865 (Print) dan 2598-4217 (Online).

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 2.0 Generic License.

View My Stats