Keadaan Kardiomegali pada Pasien Gagal Jantung Kongestif
(1) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Prevalensi kejadian gagal jantung semakin meningkat, di RSUD RAA Soewondo Pati kejadian gagal jantung kongestif meningkat dalam 3 tahun terakhir (2011-2013). Keadaan kardiomegali merupakan keadaan yang diakibatkan karena adanya peningkatan beban jantung yang diikuti dengan penambahan jumlah sarkomer secara pararel atau serial yang berakhir pada keadaan hipertrofi sebagai kompensasi jantung, pada akhirnya keadaan ini akan berpengaruh pada penurunan kualitas kontraksi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskrisikan keadaan kardiomegali pada pasien gagal jantung kongestif. Desain penelitian menggunakan deskriptif survey. Jumlah sampel yang digunakan 41 sampel dengan purposive sampling. Penelitian ini mendapatkan bahwa sebagian besar pasien gagal jantung kongestif tidak mengalami kardiomegali yaitu 51,4% sedangkan yang mengalami kardiomegali 48,6%. Penelitian ini merekomendasikan bahwa keadaan kardiomegali yang dilihat dari nilai CTR maupun gambaran EKG dapat gunakan sebagai salah satu indicator penurunan kualitas kontraksi jantung namun perlu adanya data pendukung yang lain.
Kata kunci : CHF, Kardiomegali
Full Text:
Naskah Full TextArticle Metrics
Abstract viewed : 9375 timesNaskah Full Text files downloaded : 1238 times
DOI: https://doi.org/10.31596/jcu.v2i3.59
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Journal Indexed by:
Copyright of Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama. ISSN: 2252-8865 (Print) dan 2598-4217 (Online).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 2.0 Generic License.