PENGALAMAN DAN KEPERCAYAAN DIRI RELAWAN PMI DALAM MELAKUKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KORBAN KECELAKAAN

Merina Widyastuti(1*), Gaby Ika Septia Rani(2), Sri Anik Rustini(3), Abdurahhman Wahid(4),

(1) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya
(2) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya
(3) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Surabaya
(4) Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin

(*) Corresponding Author

Abstract


Relawan PMI adalah salah satu relawan yang aktif dalam memberikan pertolongan pertama pada korban kecelakaan. Tindakan yang cepat dan tepat tidak hanya membutuhkan skill namun rasa percaya diri. Namun terkadang meskipun dengan pengalaman yang cukup seperti pelatihan, lama pengabdian, frekuensi seringnya dalam siaga posko dan frekuensi seringnya mendapatkan kasus, relawan masih mengalami rasa percaya diri yang kurang sehingga pertolongan yang diberikan menjadi tidak maksimal. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan pengalaman dengan kepercayaan diri relawan PMI dalam melakukan pertolongan pertama pada korban kecelakaan di kota Surabaya. Desain penelitian ini menggunakan desain observational analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah relawan PMI aktif yang melakukan siaga posko sebanyak 121 orang. Teknik sampling menggunakan probability sampling dengan pendekatan simple random sampling dan didapatkan 93 responden. Instrument penelitian ini berupa kuesioner kuesioner kepercayaan diri dan data dasar tentang pelatihan, lama pengabdian, frekuensi seringnya dalam siaga posko dan frekuensi seringnya mendapatkan kasus. Hasil penelitian didapatkan mayoritas responden yang mempunyai pengalaman kategori cukup sebanyak 46,2% dan kepercayaan diri sedang sebanyak 71,0%. Hasil analisis hubungan antara pengalaman dengan kepercayaan diri yaitu ?=0,037 (?< 0,05), maknanya terdapat hubungan yang signifikan antara pengalaman dengan kepercayaan diri relawan PMI dalam melakukan pertolongan pertama pada korban kecelakaan di kota Surabaya. Relawan PMI yang memiliki jam terbang tinggi akan berbeda kepercayaan dirinya dengan relawan yang masih baru mengabdi dan jarang bersiaga posko, karena dalam siaga posko tersebut relawan akan dihadapkan oleh beberapa kasus, sehingga secara tidak langsung akan menjadi latihan penyelesaian masalah dalam konflik  pada kasus tersebut. Dari situ seorang relawan PMI akan terlatih dan terbentuklah suatu kepercayaan diri yang baik.

Kata Kunci : Relawan , Pengalaman , Percaya Diri


Keywords


Relawan; Pengalaman; Percaya Diri

Full Text:

PDF

Article Metrics

Abstract viewed : 0 times
PDF files downloaded : 0 times

DOI: https://doi.org/10.31596/jcu.v13i2.2350

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2024 Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Journal Indexed by:

Indonesian Publication Index (IPI) Indonesian Scientific Journal Database (ISJD) Google Scholar Garuda Ristekdikti OneSearch PKP Index CrossRef

Copyright of Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama. ISSN: 2252-8865 (Print) dan 2598-4217 (Online).

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 2.0 Generic License.

View My Stats