FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN RISIKO PENYAKIT CAMPAK PADA BALITA DI PUKESMAS SINGKIL KABUPATEN ACEH SINGKIL

Harnani Aulia Janna(1), Dian Fera(2*), Fikri Faidul Jihad(3), Lili Eky Nursia N(4),

(1) Universitas Teuku Umar
(2) Universitas Teuku Umar
(3) Universitas Teuku Umar
(4) Universitas Teuku Umar

(*) Corresponding Author

Abstract


Penularan virus campak penyebab penyakit terjadi terutama melalui tetesan udara. Campak masih merupakan masalah kesehatan yang terus berkembang yang membunuh banyak anak setiap tahun. Lebih dari 140.000 orang, kebanyakan anak di bawah usia 5 tahun, dikatakan telah meninggal akibat campak pada tahun 2018, meskipun vaksin yang aman dan efisien telah tersedia. Indonesia adalah salah satu negara terbesar di dunia dengan kasus campak. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana hubungan vaksinasi campak, informasi yang diperoleh ibu, dan pendidikan ibu dengan risiko penyakit campak anak di Puskesmas Singkil Kabupaten Aceh Singkil. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dan teknik analisis empiris kuantitatif. Semua ibu balita yang menjalani pemeriksaan di Puskesmas Singkil adalah anggota masyarakat. Dengan menggunakan metode sampling insidental, strategi non-probability sampling, sampel penelitian berjumlah 46 orang. Formulir inkuiri digunakan sebagai alat belajar. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan Fisher's test dan Chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan imunisasi campak (p value = 0.010 dan PR = 4.000, 95% CI = 1.392-11.497), pengetahuan ibu (p value = 0.009 dan PR = 7.692, 95% CI = 1.071-55.227) dan risiko penyakit campak pada balita di Puskesmas Singkil, serta tidak ada hubungan pendidikan ibu dengan kejadian campak pada balita di Puskesmas Singkil (p value = 0,291 dan PR = 2,240, CI 95% = 0,679-7,388). Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan Fisher's test dan Chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan imunisasi campak (p value = 0.010 dan PR = 4.000, 95% CI = 1.392-11.497), pengetahuan ibu (p value = 0.009 dan PR = 7.692, 95% CI = 1.071-55.227) dan risiko penyakit campak pada balita di Puskesmas Singkil, serta tidak ada hubungan pendidikan ibu dengan kejadian campak pada balita di Puskesmas Singkil (p value = 0,291 dan PR = 2,240, CI 95% = 0,679-7,388). Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan Fisher's test dan Chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan imunisasi campak (p value = 0.010 dan PR = 4.000, 95% CI = 1.392-11.497), pengetahuan ibu (p value = 0.009 dan PR = 7.692, 95% CI = 1.071-55.227) dan risiko penyakit campak pada balita di Puskesmas Singkil, serta tidak ada hubungan pendidikan ibu dengan kejadian campak pada balita di Puskesmas Singkil (p value = 0,291 dan PR = 2,240, CI 95% = 0,679-7,388).


Keywords


Campak balita, imunisasi, pengetahuan ibu, pendidikan ibu

Full Text:

PDF PDF

Article Metrics

Abstract viewed : 315 times
PDF files downloaded : 364 times PDF files downloaded : 68 times

References


Sari, R. W., Wanto, A., & Windarto, A. P. (2018). Implementasi Rapidminer Denga Metode K-Means (Study Kasus: Imunisasi Campak Pada Balita Berdasarkan Provinsi). KOMIK (Konferensi Nasional Teknologi Informasi dan Komputer), 2(1), 224-230.

Sundari, S., Damanik, I. S., Windarto, A. P., Tambunan, H. S., Jalaluddin, J., & Wanto, A. (2019). Analisis K-Medoids Clustering Dalam Pengelompokkan Data Imunisasi Campak Pada Balita di INDONESIA. In Prosiding Seminar Nasional Riset Information Science (SENARIS), 1(2), 687-696.

Sudirman, A. A., Rokani, M., & Pateda, A. (2021). Pengaruh Kompres Dingin Terhadap Intensitas Nyeri Pada Bayi Saat Imunsisasi Campak Di Wilayah Kerja Puskesmas Talaga Jaya. Zaitun (Jurnal Ilmu Kesehatan), 7(2).

World Health Organization. (2019). Measles. World Health Organization. https://www.who.int/

IDAI. 2017. Imunisasi Campak-Rubella (MR).

[Online].Availableat:http://www.idai.or.id/artikel/klinik/imunisasi/imunisasicamaak rubella mr.

WHO, 2017. Status Campak dan Rubella saat ini di Indonesia.

[Online]Availableat:http://www.searo.who.int/indonesia/topics/immunization/mr_measles_s tatus.pdf?ua=1.

Wahyuningsih, P., & Zuhriyah, S. (2021). Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Campak Rubella pada Anak Menggunakan Metode Certainty Factor Berbasis Website. Jurnal Teknologi Informasi Dan Ilmu Komputer (JTIIK), 8(1), 85-94.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Profil Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2019 (B. Hardhana, F. Sibuea, & W. Widiantini (eds.)). Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Kemenkes RI. (2019). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2018. Jakarta: Kemenkes RI.

Safitri, F., & Andika, F. (2020). Determinan Kelengkapan Imunisasi Lanjutan pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Leupung Kabupaten Aceh Besar. Journal of Healthcare Technology and Medicine, 6(2), 967-980.

Laporan Data Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Singkil Tahun 2022

Laporan Data Bulanan UPTD Puskesmas Singkil Tahun 2022.

MARYAM, S., RAHMAN, MA., dan PRILIANTINI, A., 2019. Pengaruh Kampanye Imunisasi Measles Rubella melalui Iklan Layanan Masyarakat oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia terhadap Perilaku Masyarakat. IPTEKKOM, 21(1), 43 - 57.

Meronica, A., Angraini, D. I., & Graharti, R. (2018). Pengetahuan ibu terhadap kasus campak akibat imunisasi lanjutan campak. Jurnal Majority, 7(3), 245-248.

Aziz, A., & Ramadhani, Nur Rizky. (2019) Hubungan Status Imunisasi, Umur Dan Jenis Kelamin Terhadap Penyakit Campak Di Kota Tangerang Selatan Tahun 2018. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 2019, 18(2): 37-41.

Kemenkes RI. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2017. Jakarta : Kementrian Kesehatan Indonesia; 2017.

Astuti, D., & Hartini, S. (2017). Hubungan Pengetahuan dan Status Imunisasi dengan Tingkat Kejadian Campak Di Wilayah Puskesmas Kayen Kabupaten Pati. Prosiding HEFA (Health Events for All), 1(1): 126-133.

Soekidjo, N. (2014). Promosi Kesehatan Dan Perilaku Kesehatan.

Soekidjo, N. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan (Rineka Cip). Jakarta.

Khasanah, U., & Daramusseng, A. (2020). Hubungan Tingkat Pendidikan dan Pengetahuan Ibu dengan Risiko Kejadian Campak pada Balita di Wilayah Kerja Palaran. Borneo Student Research (BSR), 1(2): 890-894.S

Undang-Undang Republik Indonesia, 2003.




DOI: https://doi.org/10.31596/jkm.v11i3.1459

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Journal Indexed by:

Google Scholar Garuda OneSearch PKP Index Crossref

Copyright of JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama. ISSN: 2338-6347 (Print) dan 2580-992X (Online).

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 2.0 Generic License. View My Stats